Ada satu hal yang menarik perhatianku diacara Seabad Kebangkitan Nasional kemarin, yaitu soal SAMPAH!! Ternyata kesadaran bangsa ini terhadap sampah masih amat sangat rendah, hiks...
Bertugas di sektor 14 yang diisi oleh Mahasiswa UI & Pelajar SMU, tetap saja sangat sulit untuk menyuruh mereka membuang sampah pada tempatnya. Diawal aku masih aktif naik turun tribun & mendatangi mereka yang makan untuk mengingatkan soal sampah (sebagian patuh untuk membawa sampah ke tempat yang disediakan, sebagian lagi manggut2 tapi tetep aja sampahnya dibuang sekenanya). Tapi menjelang acara dimulai yang artinya kursi penonton sudah benar2 penuh, sudah sulit untuk mengontrol mereka soal sampah.... Dan terbukti, begitu acara selesai.... Tidak ada space yang tersisa dari tumpukan sampah di tribun penonton... Ini baru ngurus Mahasiswa & Pelajar yang notabene terpelajar, apalagi yang pendidikannya rendah!!!!
Mmmm, seharusnya kta semua bisa belajar dari Atraksi TNI kemarin.... Buat yang nonton Pagelaran Seabad Kebangkitan Nasional tentu masih ingat dengan Atraksi TNI yang mempertontonkan kemampuan beladiri mereka. Waktu itu mereka menggunakan beragam alat untuk dipatahkan dimana kemudian serpihannya tersebar di seluruh lapangan. Aku sendiri waktu GR sempat berkomentar 'Waduh, susah nih ngebersihin lapangannya lagi'. Eh ternyata sebelum keluar dari lapangan, ada komando untuk jongkok dan mengambil sampah di sekitar setiap personil. Dan HAP!!! Semua sampah hilang!!!
Kalo setiap individu di negara ini mau mengurus sampahnya masing-masing saja... Tentu lingkungan yang bersih akan sangat mudah didapat tanpa harus bekerja dua kali lagi...
Lalu ada pameo 'Kalau semua orang udah sadar sampah, trus para pemulung & tukang sapu ga ada kerjaan lagi donk...' Aduh, please deh... Kalo semua orang udah sadar sampah, tukang sapu bisa ngerjain yang lebih maju lagi!!! Kayak yang pernah dikatakan sama bosku disini...
'Kalo soal sampah saja kita masih harus dikasih tahu, kapan kita bisa membahas hal yang lebih cerdas untuk maju?!!!'
0 komentar:
Posting Komentar